Cool Cara Aplikasi Em4 Pada Tanaman Padi References. Kegunaan em4 khususnya di bidang peternakan nanti bisa diaplikasikan pada ternak unggas, ayam petelur, ayam broiler, ayam potong, bebek, kambing, babi, domba, dan masih ada banyak lagi. Em4 pertanian dalam kemasan berada dalam kondisi istirahat dormansewaktu diinokulasikan dengan cara menyemprotkannya ke dalam bahan organik dan tanah atau Penggunaan Em4 Pada Tanaman Padi from meningkatkan wawasan dan keterampilan bagi petani tentang aplikasi pemupukan pada tanaman padi sawah. Sangat jitu dalam menghijaukan tanaman. Cara membuat em4 sendiri mudah praktis Menyiram Tanaman Cabe Dengan Air Leri Plus aplikasi untuk tanaman hortikultura dan tanaman. Menggunakan pestisida organik untuk menekan hama dan penyakit pada tanaman. Untuk memperbanyak em4 dengan jumlah takaran yang lebih besar, bisa menyesuaikan dengan dosis tersebut di Sobat Agribisnis, Itulah Informasi Selengkapnya Tentang Cara Memperbanyak manfaat pupuk dolomit untuk padi sawah. Sangat jitu dalam menghijaukan tanaman. Molase / tetes tebu 100cc atau bisa diganti dengan gula merah 1 Perangsangan Pertumbuhan Akar cara membuat pupuk organik cair dan cara mengaplikasikannya pada tanaman. Lakukan pengadukan setiap hari sampai kandungan gasnya habis. Setelah disaring, pupuk bisa langsung Campurkan 1 Liter Em Bokashi Cair Dengan 10 Liter Air Dan Disiramkan Pada Tanaman, Tanah Atau Bahan baca secara seksama sebelum menggunakannya. Penggunaan em4 pertanian secara langsung ini sangat membantu bagi kami, namun untuk memaksimalkan. 4botol air mineral ukuran 1,5 Aplikasi Em4 Pada Tanaman Manfaat Em4 Pertanian Cara Aplikasi Em4 Pada Tanahmanfaat Em4 Untuk Tanaman Telah Diketahui Sebagian Besar pada pakan, silahkan campur em4 pada dedak, konsentrat, dan juga jagung dengan perbandingan 10 dedak, 2 bagian konsentrat, dan 2 bagian untuk jagung. Selain itu em4 dapat menekan patogen dalam tanah meningkatkan ketersediaan unsur hara pada tanaman menekan aktivitas serangga hama dan patogen meningkatkan aktivitas mikroorganisme yang menguntungkan serta mengurangi kebutuhan pupuk dan pestisida kimia djuarnani et al 2006. Demikian ulasan mengenai cara memperbanyak em4, semoga artikel ini dapat menambah.
Stektanaman direndam dalam larutan EM4 per 1 liter air (5 - 10 cc) batang bagian bawah selama 4 -8 jam, kemudian batang stek ditanam di dalam tanah/tanah di dalam pot yang sudah disediakan. 4. PENANAMAN. Benih ditanam dalam lubang, kemudian disiram dengan EM4 dengan dosis 5- 10 cc per liter air 5.PEMELIHARAAN
JAKARTA, - Effective microorganism atau yang lebih dikenal dengan EM4 adalah cairan yang berisi berbagai mikroorganisme. Setidaknya terdapat empat mikroorganisme penyusunan pada EM4 seperti Lactobacillus sp, Khamir, Actinomycetes, dan Streptomyces. Penggunaan EM4 pada umumnya untuk menguraikan bahan organik dan penambah unsur hara pada tanah. EM4 berbeda dengan pupuk, cairan ini berfungsi untuk melarutkan unsur hara pada tanah, sehingga dapat diserap oleh tanaman. Selain itu, EM4 termasuk bahan yang dibutuhkan untuk membuat pupuk organik cair dan pupuk kompos. EM4 yang beredar dipasaran sebenarnya dapat langsung juga Jangan Dibuang, Manfaatkan Limbah Jeruk Pecah Jadi MOL Namun pada skala besar membutuhkan EM4 yang tidak sedikit. Oleh karena itu, perbanyakan bakteri EM4 dapat menjadi solusi untuk kebutuhan yang banyak dan Anda bisa memperbanyaknya secara mandiri. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin 9/1/2023, berikut ini cara memperbanyak bakteri EM4 pertanian yang benar. SHUTTERSTOCK/Daisy Daisy Ilustrasi kompos untuk limbah rumah tangga dengan bantuan bakteri EM4Alat dan bahan Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk memperbanyak bakteri EM4, antara lain; Ember Pengaduk Saringan Gayung Botol bekas ukuran liter Panci Corong Air 1 liter Gula merah 50 gr EM4 200 ml Dedak halus kg Terasi 50 gr Baca juga Cara Membuat Pupuk Organik dari Terasi Cara memperbanyak bakteri EM4 Pertanian Setelah semua alat dan bahan tersedia, tahapan selanjutnya yaitu mulai memperbanyak EM4. Berikut langkah-langkahnya Rebus air sebanyak satu liter sampai mendidih, tujuannya agar air steril. Masukan bahan seperti gula, dedak, dan terasi. Aduk bahan tersebut sampai merata pada kondisi air masih mendidih. Setelah tercampur merata dinginkan larutan tersebut. Apabila sudah dingin, tuangkan larutan pada ember. Masukan bakteri EM4 sebanyak 200 ml dan aduk secara merata. Saring hasil larutan tersebut dan masukan ke dalam botol liter. Tutup botol dengan rapat dan tunggu selama 4 sampai 7 hari. Setelah 4 sampai 7 hari EM4 siap diaplikasikan. Baca juga Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Jerami Padi dan Cangkang Telur Cara aplikasi Cara aplikasi bakteri EM4 pertanian sangat mudah. Saat hendak membuat pupuk kompos, maka Anda hanya perlu menyiapkan bahan untuk membuat pupuk kompos seperti sampah organik. Sampah organik tersebut kemudian disiram menggunakan 10 ml EM4 yang sudah dilarutkan dalam 1 liter air. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Pertanianku— Kegunaan EM4 (Effective Microorganism 4) sangat mudah terlihat pada tanaman pertanian, peternakan unggas ayam, dan perikanan.Cairan EM4 merupakan campuran dari beberapa mikroorganisme baik yang sangat bermanfaat dan menguntungkan. Foto: Google Image. EM4 sangat berguna untuk proses penyerapan/persediaan unsur hara di dalam tanah.
JAKARTA, - Pupuk organik cair atau POC bisa menjadi salah satu pilihan pupuk yang diberikan pada tanaman padi. Pupuk ini mengandung unsur hara makro dan mikro yang diperlukan tanaman. Penggunaan POC bisa menjadi alternatif pengganti pupuk kimia. POC biasanya diaplikasikan pada budi daya padi organik. Baca juga Jangan Asal, Ini Cara Tepat Memupuk Tanaman PadiSelain menyediakan unsur hara bagi tanaman, POC dapat menunjang pertanian berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan. Namun, pemberian POC pada tanaman padi harus dilakukan dengan benar agar efektif dan efisien. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu 23/10/2022, berikut tips menggunakan POC pada budidaya tanaman padi. 1. Perhatikan jenis POC SHUTTERSTOCK/THE LITTLE PAINT Ilustrasi pupuk organik cair. POC terbagi menjadi dua jenis, yaitu POC dengan kandungan nitrogen serta POC dengan kandungan kalium dan fosfor. POC yang mengandung nitrogen berguna menunjang pertumbuhan POC yang mengandung kalium dan fosfor bermanfaat untuk pertumbuhan buah. Karena itu, sebelum mengaplikasikan POC, pastikan telah memilih POC yang sesuai dengan kebutuhan tanaman. Baca juga Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Kulit Kopi 2. Berikan di waktu tepat Aplikasi POC sebaiknya dilakukan pada pagi hari sekitar pukul atau satu embun sudah hilang. Anda juga bisa mengaplikasikan POC saat sore hari sekitar pukul atau saat suhu udara sudah mulai dingin. 3. Aplikasikan dengan cara yang tepat POC bisa diaplikasikan dengan cara menyemprotkan ke permukaan bawah daun secara merata. Selain itu, mengaplikasikan pupuk POC juga bisa dilakukan ke bagian akar atau tanah. Baca juga 4 Manfaat Lidah Buaya untuk Tanaman, Bisa Jadi Pupuk 4. Perhatikan interval waktu penyemprotan Penyemprotan pupuk organik cair pada tanaman padi sebaiknya dilakukan seminggu sekali ketika musim kering, sedangkan saat musim hujan POC bisa diaplikasikan tiga hari sekali. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pemberian EM4 pada lahan dan menentukan dosis bokashi jerami yang optimal memberikan pertumbuhan vegetatif, produksi dan buah tomat yang berkualitas. Percobaan dilaksanakan dalam rancangan acak kelompok dengan perlakuan yang disusun secara rancangan petak terbagi 2 x 5. Petak utama yaitu pemberian EM4 pada lahan yaitu tanpa pemberian EM4 dan diberi EM4 sebanyak 10 l/ha. Anak petak adalah dosis bokashi jerami yaitu 0; 15; 22,5; dan 30 ton/ha. Sedangkan jumlah ulangan 3 kali untuk setiap kombinasi perlakuan. Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa 1 EM4 yang disiramkan ke dalam tanah tidak meningkatkan pertumbuhan maupun produksi buah tomat. 2 Bahan organik berupa bokashi jerami dapat memperbaiki pertumbuhan dan produksi buah tomat. Belum diperoleh dosis optimum aplikasi karena produksi masih menunjukkan respon linier 3 Aplikasi EM4 pada tanah dan dosis bokashi jerami tidak mempengaruhi kandungan gula dan asam. Indonesia sebagai negara agraris masih menjadikan pertanian sebagai komoditas utama dalam usaha dan profesi. Jerami padi merupakan bahan lignoselulosa yang tersedia dalam jumlah besar dan belum dimanfaatkan secara optimal di Indonesia. Kesimpulan Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa 1 EM4 yang disemprotkan ke tanah,tidak meningkatkan pertumbuhan maupun produksi buah tomat. 2 Bahan organik berupa bokashi jerami dapat memperbaiki pertumbuhan dan produksi buah tomat. Belum diperoleh dosis optimum aplikasi karena produksi masih menunjukkan respon linier 3 Aplikasi bokashi jerami dan pemberian EM4 pada tanah tidak mempengaruhi kualitas pascapanen buah yang diukur dari kandungan gula dan asam buah. Disarankan untuk Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free PEMANFAATAN KOMPOS JERAMI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI DAN KUALITAS BUAH TOMAT Darwin Pangaribuan dan Hidayat Pujisiswanto Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Jl Sumantri Brojonegoro No 1 Bandar Lampung 35145 Email bungdarwin Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pemberian EM4 pada lahan dan menentukan dosis bokashi jerami yang optimal memberikan pertumbuhan vegetatif, produksi dan buah tomat yang berkualitas. Percobaan dilaksanakan dalam rancangan acak kelompok dengan perlakuan yang disusun secara rancangan petak terbagi 2 x 5. Petak utama yaitu pemberian EM4 pada lahan yaitu tanpa pemberian EM4 dan diberi EM4 sebanyak 10 l/ha. Anak petak adalah dosis bokashi jerami yaitu 0; 15; 22,5; dan 30 ton/ha. Sedangkan jumlah ulangan 3 kali untuk setiap kombinasi perlakuan. Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa 1 EM4 yang disiramkan ke dalam tanah tidak meningkatkan pertumbuhan maupun produksi buah tomat. 2 Bahan organik berupa bokashi jerami dapat memperbaiki pertumbuhan dan produksi buah tomat. Belum diperoleh dosis optimum aplikasi karena produksi masih menunjukkan respon linier 3 Aplikasi EM4 pada tanah dan dosis bokashi jerami tidak mempengaruhi kandungan gula dan asam. Indonesia sebagai negara agraris masih menjadikan pertanian sebagai komoditas utama dalam usaha dan profesi. Jerami padi merupakan bahan lignoselulosa yang tersedia dalam jumlah besar dan belum dimanfaatkan secara optimal di Indonesia. Kesimpulan Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa 1 EM4 yang disemprotkan ke tanah,tidak meningkatkan pertumbuhan maupun produksi buah tomat. 2 Bahan organik berupa bokashi jerami dapat memperbaiki pertumbuhan dan produksi buah tomat. Belum diperoleh dosis optimum aplikasi karena produksi masih menunjukkan respon linier 3 Aplikasi bokashi jerami dan pemberian EM4 pada tanah tidak mempengaruhi kualitas pascapanen buah yang diukur dari kandungan gula dan asam buah. Disarankan untuk melakukan percobaan yang sama pada lahan dataran medium. Kajian Pemanfaatan Kompos Jerami sebagai Substitusi Pupuk NPK pada Pertumbuhan dan Produksi Padi Sistem IPAT-BO 70 JURNAL BIOSLOGOS, AGUSTUS 2015, VOL. 5 NOMOR 2 Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dosis kompos jerami yang tepat untuk mensubstitusi pupuk NPK pada pertumbuhan dan produksi padi system IPAT-BO dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok RAK dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari I1=0% kompos jerami dan 100% pupuk NPK, I2=25% kompos jerami dan 75% pupuk NPK, I3 =50% kompos Jerami dan 50% pupuk NPK; I4=75% kompos jerami dan 25% pupuk NPK dan I5=100 % kompos jerami dan 0 % pupuk NPK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemupukan kompos jerami dan pupuk NPK berpengaruh nyata meningkatkan pertumbuhan padi sawah yang meliputi rata-rata tinggi tanaman dan jumlah anakan, namun tidak berpengaruh nyata pada produksi. Rata-rata tinggi tanaman tertinggi pada perlakuan I1 , I5, I3 dan I2 masing-masing 102,28 cm; 101,40 cm; 101,20 cm dan 100,28 cm. Jumlah anakan per rumpun terbanyak pada perlakuan I3 dan I1 masing-masing 33,48 anakan/rumpun dan 32,93 anakan/rumpun. Kata kunci kompos jerami, IPAT-BO, padi,pupuk NPK. Pemanfaatan jerami padi di Indonesia hanya sebatas pada bidang pertanian sebagai pupuk organik dan bidang peternakan sebagai pakan ternak, untuk pemanfaatan di bidang industri dan bidang energi belum optimal. Kesimpulan Pemupukan dengan kompos jerami dan pupuk NPK berpengaruh nyata pada pertumbuhan tanaman padi sawah yang meliputi rata-rata tinggi tanaman dan jumlah anakan, tetapi tidak berpengaruh nyata pada produksi. Fermentasi mikroba mampu mengolah limbah lignoselulosa dari jerami padi menjadi beberapa komoditas dengan nilai ekonomi yang cukup tinggi diantaranya menjadi kompos, biogas, dan silase. Biogas jerami padi hasil fermentasi bakteri metanogenik Methanobacterium dan Methanobacillus sangat berkualitas karena memiliki nilai kalor 590 – 700 kkal per kubik. Dalam setiap kubik biogas setara dengan 0,5 kg gas alam cair liquid petroleum gases, 0,5 liter bensin dan 0,5 liter minyak diesel. Biogas jerami juga mampu membangkitkan tenaga listrik sebesar 1,25 – 1,50 kilowatt hour kWh. Biokonversi jerami padi menjadi biogas memiliki prospek ekonomi yang lebih baik untuk diaplikasikan dalam skala menengah maupun besar jika dibandingkan dengan biokonversi kompos dan silasi Pemanfaatan limbah jerami padi di bagian hulu yaitu di bidang pertanian dan peternakan diharapkan mampu mengurangi pencemaran lingkungan, khususnya pembakaran jerami padi secara langsung di lahan yang mampu menghasilkan zat pencemar udara dalam jumlah tinggi. Kadengkang1, I. 2015. Kajian Pemanfaatan Kompos Jerami sebagai Substitusi Pupuk NPK pada Pertumbuhan dan Produksi Padi Sistem IPAT-BO. 71-72. Pujisiswanto, D. P. 2008. Pemanfaatan Kompos Jerami Untuk Meningkatkan Produksi Dan Kualitas Buah Tomat. 1-2. Setiarto, R. H. 2013. PROSPEK DAN POTENSI PEMANFAATAN LIGNOSELULOSA JERAMI PADI MENJADI KOMPOS, SILASE DAN BIOGAS MELALUI FERMENTASI MIKROBA. Jurnal Selulosa, Vol. 3, No. 2, Desember 2013 51 - 66, 51-66. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.Halini juga diharapkan dapat menanggulangi adanya timbunan sampah yang menggunung serta mengurangi polusi dan pencemaran di perkotaan. 2. Pupuk Hijau Pupuk hijau terbuat dari tanaman atau komponen tanaman yang dibenamkan ke dalam tanah. Jenis tanaman yang banyak digunakan adalah dari familia Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi EM4 dan Bokashi di lahan pertanian dan tanaman serta LAHANTebarkan EM Bokashi ke lahan sebanyak 3-5 ton/ha pada saat pengolahan lahan. 2. PERSIAPAN BENIH Benih direndam dengan larutan EM4 dengan sosis 5 -10 cc per liter air selama 30 – 60 menit, kemudian dikeringkan dengan cara diangin-anginkan jangan terkena sinar matahari langsung. 3. PERSIAPAN STEKStek tanaman direndam dalam larutan EM4 per 1 liter air 5 - 10 cc batang bagian bawah selama 4 -8 jam, kemudian batang stek ditanam di dalam tanah / tanah di dalam pot yang sudah disediakan. 4. PENANAMANBenih ditanam dalam lubang, kemudian disiram dengan EM4 dengan dosis 5- 10 cc per liter air 5. PEMELIHARAANSeminggu setelah tanam, semprotkan EM4 dengan dosis 1-2 liter/ha, yang dilarutkan dalam air 100 – 200 liter setiap 1-2 minggu sekali pada tanah dan tubuh Jangan mencampurkan larutan EM4 dengan bahan-bahan kimia seperti pupuk Urea maupun pestisida kimiaSelang waktu penyemprotan/penyiraman larutan EM4 dengan penggunaan pupuk kimia atau pestisida sebaiknya 1 satu mingguSprayer yang digunakan untuk penyiraman/penyemprotan harus bebas dari kimia dan pestisidaDIANJURKANMenggunakan pestisida organik untuk menekan hama dan penyakit pada yang digunakan untuk melarutkan EM4 adalah air tanah/sumur, jangan menggunakan air tersedia sebaiknya larutan EM4 ditambah dengan air cucian beras pertama atau air kelapa tua untuk penyemprotan.
Caramembuat EM4 sendiri dengan mudah - Mampu memproduksi EM4 sendiri di rumah merupakan sebuah peluang besar yang akan mendatangkan banyak keuntungan baik dari segi finansial maupun pemakaian. Karena harga EM4 ditoko saja sekarang sudah mencapai 25.000 rupiah. Padahal cara membuat EM4 sendiri cukup mudah dan bisa dilakukan di rumah, selain itu bahan yang digunakan juga sangat mudah dijumpai.
0% found this document useful 0 votes69 views12 pagesDescriptionEM4 merupakan pupuk cair organik yang terbuat dari limbah sayur dan buah busuk. EM4 dapat diaplikasikan pada tanaman, peternakan, dan perikanan air tawarCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPPTX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes69 views12 pagesEm4 & Aplikasinya Dalam Bidang Pertanian, PeternakanDescriptionEM4 merupakan pupuk cair organik yang terbuat dari limbah sayur dan buah busuk. EM4 dapat diaplikasikan pada tanaman, peternakan, dan perikanan air tawarFull descriptionJump to Page You are on page 1of 12 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 11 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
BahanPupuk Organik cair dan Alat pembuatan pupuk organik cair. 1 (satu) liter bakteri. Bakteri dapat digunakan EM4, larutkan dalam air. 5 kg hijau-hijauan/daun-daun segar (bukan sisa dan jangan menggunakan daun dari pohon yang bergetah berbahaya seperti karet, pinus, damar, nimba, dan yang sulit lapuk seperti jato, bambu, dan lain-lainnya) 0,5
Tahukan anda apa itu EM4?. EM4 Effective Microorganisms-4 adalah suatu cairan yang berwarna kecokelatan dan beraroma manis asam segar yang mana di dalamnya terkandung campuran dari beberapa mikroorganisme hidup yang bermanfaat serta menguntungkan guna proses penyerapan atau persediaan unsur hara di dalam tanah. Mikroorganisme bakteri yang berkarakter baik inilah yang bermanfaat untuk kesuburan tanah dan tanaman. Unsur hara di dalam tanah terkadang bersifat terbatas, sehingga perlu sekali adanya tambahan unsur hara, dan anda bisa menggunakan EM-4 tersebut. EM4 ini mengandung bakteri fermentasi mulai dari genus Lactobacillus, Actinomytes, jamur fermentasi, bakteri fotosintetik, ragi, serta bakteri pelarut fosfat. Pupuk cair EM4 ini sangat cocok digunakan untuk kesehatan tanaman perkebunan, seperti tanaman hortikultura sayur mayur dan buah, tanaman tomat, EM4 untuk tanaman cabe, EM4 untuk tanaman padi, sawi, kangkung, kubis, brokoli, bahkan tanaman palawija seperti kacang panjang, kacang tanah, dan lain sebagainya. Pada tanaman anggrek, mawar, dan tanaman hias jenis lainnya juga bisa diberikan EM4. EM4 ini sifatnya tidak beracun dan ramah lingkungan, sebab tidak sampai menimbulkan pencemaran lingkungan yang membahayakan organisme ekosistem di sekitarnya. Tanaman Semangka Berbuah Lebat dengan EM4. Lalu apa sajakah manfaat/fungsi/kegunaan EM4 serta keuntungan yang diperoleh dari menggunakan EM4 untuk tanaman? berikut ini penjelasannya Dapat memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah; Tekstur tanah semakin bagus dan berkualitas untuk tumbuhan yang ditanam di atasnya; Dapat meningkatkan jumlah produksi/produktivitas tanaman serta bisa menjaga kestabilan produksi hasil panen pertanian maupun perkebunan; Dapat memfermentasi bahan organik tanah dan mempercepat dekomposisi tanah; Membantu memperbaiki siklus/daur nitrogen pada tanaman; Meningkatkan kuantitas dan kualitas dan hasil pertanian yang berwawasan dan ramah lingkungan, serta ekosistem yang ada di sekitarnya; Dapat meningkatkan keragaman miroba yang sangat menguntungkan di dalam tanah; Dapat meningkatkan fiksasi Nitrogen N2 bebas di udara oleh bintil akar tanaman kacang-kacangan leguminocea pada siklus/daur Nitrogen di dalam; Meminimalisir dan mengurangi kebutuhan pupuk kimiawi maupun pestisida; Dapat digunakan untuk semua jenis tanaman pertanian dengan dosis dan takaran yang tepat. Adapun cara penggunaan EM4 adalah sebagai berikut Silakan anda larutkan 10 ml EM4 ke dalam 1 liter air bersih, aduk sampai rata; Siramkan larutan EM4 tersebut ke tanah pertanian maupun pada tanaman setiap 1 minggu sekali yang bertujuan untuk menjaga tingkat kesuburan tanah serta meningkatkan daya tahan tubuh tanaman terhadap serangan hama dan penyakit; Dosis/takarannya adalah 1 tanaman disiram sebanyak 1/2 gelas 100 mL larutan EM4; Lihat hasilnya setelah 2 minggu setelah aplikasi/eksperimen. Itulah tadi informasi dari tentang 10 manfaat dan cara penggunaan EM4 untuk kesuburan tanah dan tanaman. Semoga bermanfaat untuk anda. Silakan pelajari juga tipspetani berikut Manfaat, Takaran, dan Dosis MSG/Vetsin untuk Tanaman Cabe Cara Membuatnya. About The Author Wahid Priyono, Seorang guru Biologi SMA, blogger yang hobi berkebun, menulis, olahraga badminton&lari. Alumni Pendidikan Biologi Universitas Lampung. Prinsip hidup "Menulislah, maka karyamu akan abadi". Silakan kunjungi situs website saya yang lain Seputar Ilmu Pertanian
rDij6y.